Sewindu Yayasan Bina Insan Mandiri,
Yayasan Gelar Pelatihan Menjahid Gratis dan Lomba Mewarnai
| LifeStyle
Minggu, 11/01/2015 - 22:34:16 WIB
Pekanbaru(Riaueksis)-Memperingati sewindu kehadiran Yayasan Bina Insan Mandiri, digelar berbagi kegiatan mulai lomba mewarnai tingkat PAUD, pelatihan menjahit dan mengolah barang bekas menjadi siap pakai, hingga memberikan vitamin dan makanan bernutrisi bagi puluhan keluarga kurang mampu.
Ketua Yayasan Bina Insan Mandiri Mardisna,SE,MM saat dijumpai ditengah seremonial pembukaan pelatihan di lapangan Premier Futsal Jalan Garuda Sakti mengatakan setelah 8 tahun berdiri, pihaknya merasa perlu meningkatkan peran dan memberikan manfaat bagi warga sekitar.
"Dalam peringatan sewindu yayasan kita ini, ada 4 kegiatan yang kita lakukan dan alhamdulillah semuanya sudah berjalan dengan baik. Hari ini secara simbolis kita membuka pelatihan menjahit dan mengolah bahan bekas menjadi barang siap pakai. Selain itu kita juga menyerahkan vitamin dan makanan bernutrisi kepada anak-anak dari keluarga tidak mampu," katanya, Sabtu (10/01/15).
Lebih jauh dikatakannya, Yayasan Bina Insan Mandiri yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan ini, sejak beridri juga membina sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Bina Mandiri. Karena itu pula, dalam peringatan sewindu yayasannya, Didis begitu sapaan koleganya, juga melibatkan seratus anak PAUD yang ada disekitar Jalan Garuda Sakti untuk mengikuti kegiatan lomba mewarnai.
"Sejak awal kita juga membina sebuah lembaga pendidikan PAUD. Makanya saat ini kita juga melibatkan anak PAUD untuk memriahkan acara kita ini. Alhamdulillah ratusan anak terlibatdalam lomba mewarnai kali ini," kata Didis.
Sementara itu, untuk pelatihan menjahit dan mengolah bahan bekas menjadi bahan siap pakai, pihak yayasan telah menyediakan sepuluh mesin jahit lengkap dengan bahan pendukungnya.
"Dengan begitu, setiap ibu rumah tangga yang ikut pelatihan, tidak perlu mengeluarkan dana membeli bahan pendukung. Semua kita sediakan, masyarakat tinggal memanfaatkan kegiatan ini. Targetnya, peserta akan menjadi pandai jahit sehingga ke depannya mampu menambah pendapatan keluarga jika sudah dapat order jahitan," paparnya.
Khusus untuk Lembaga PAUD dibawah binaan yayasan, lanjutnya, juga diberikan bantuan mainan untuk menunjang kegiatan belajar-mengajar anak usia dini. "Untuk PAUD binaan yayasan, kali ini kita berikan bantuan mainan ayunan besi dan mainan fiber berupa ulat terowongan. Jadi anak-anak tidak jenuh saat ke sekolah karena wahana permainannya cukup bervariasi," tutup Didis.***(tam/rls)