Psikiater RS Polri: Perempuan Membawa Anjing Ke Masjid Masih Agresif
Putra | Nasional
Senin, 01/07/2019 - 17:56:29 WIB
|
Foto internet |
TERKAIT:
RiauEksis.com - Psikiater RS Polri, dr Henny Riana, menjelaskan kondisi perempuan berinisial SM yang membawa anjing ke masjid masih agresif. Tim medis masih memerlukan waktu untuk menggali keterangan SM.
"Masih agresif. Masih gelisah, jadi tentu kita tidak bisa segera semua dalam waktu yang secepat-cepatnya itu menanyakan semuanya dan semua harus dijawab seperti yang kita mau ya belum bisa, ya jadi butuh waktu perlahan-lahan kita akan, ya dengan observasi yang beberapa hari itu, atau yang maksimal 14 hari itu, bisa kita dapat hal yang lebih akurat," kata Henny di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (1/7/2019).
Menurut Henny, proses observasi memakan waktu maksimal 14 hari. Selama proses observasi itu, Henny tidak diperkenankan tidur dengan keluarga.
"Tidak ada keluarga yang bisa tinggal tidur dengannya, tapi polisi akan menemani," ujar Henny.
Kendati demikian, Henny mengatakan keluarga SM sewaktu-waktu bisa dimintai keterangan untuk kebutuhan observasi.
"Keluarga kita panggil untuk kebutuhan observasi kita, menggali data-data, jadi ia tidak seperti pasien pada umumnya. Bukanya menemani itu di suatu ruangan tapi data tentu kita dapat bukan kepada yang bersangkutan saja, tapi data itu bisa dari keluarga terdekat," imbuh dia.****(ptr)