PEKANBARU, Riaueksis.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau kembali memberikan bonus prestasi Sebagai bentuk apresiasi dan motivasi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX September 2016 lalu kepada atlet dan pelatih, Rabu (14/12) malam.
Penyerahan secara simbolis ini diserahkan oleh Gubernur Riau, Ir Arsyadjuliandi Rahman, didampingi Ketua KONI Riau, Drs Merusak Pakis MM, dan Plt Walikota Pekanbaru, Drs Edwar Sanger.
Kadispora Riau, H Doni Aprialdi SH dan jajarannya, H Yusfar, Drs H Sanusi Anwar dan sejumlah undangan lainnya juga turut hadir.
Pada kesempatan itu, Kadispora Riau H Doni Aprialdi juga menyerahkan piala bergilir juara umum Popwil I Sumatera kepada Gubernur Riau.
Pemberian bonus ini, kata Gubernur Riau, adalah sebagai bentuk perhatian pemerintah provinsi untuk memotivasi setiap personil yang terlibat di bidang olahraga di Riau untuk lebih berprestasi lagi kedepannya.
"Karena tantangan empat tahun kedepan di Papua 2020 tentu lebih berat. Untuk itu saya berharap KONI Riau yang didukung Dispora melalui pembinaan di PPLP dan PPLM harus mempersiapkan atlet lebih baik lagi," Tegas Gubri.
Sementara itu, Ketua KONI Riau Drs Emrizal Pakis MM, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Pemprov Riau yang selalu mendukung prestasi olahraga di Riau.
"Kita wajib memberikan apresiasi kepada pemerintah provinsi dalam memberi dukungan.Gubri dan istri gubri sangat antusias memberikan dukungan.Terbukti dengan datang langsung memberikan spirit kepada atlet yang sedang bertanding saat PON XIX lalu," kata Emrizal mengawali sambutannya.
Untuk diketahui, kata Emrizal, Untuk peraih medali emas kategori perorangan Rp225 juta bersih diluar pajak. Kemudian untuk berdua, bertiga, berempat, berlima semuanya berbeda-beda.
"Semuanya berbeda. Atlet yang mendapatkan 2 medali, 3 medali, ada hitungan pajaknya. Kalau ada pertanyaan, silahkan datang ke KONI. Bonus ini akan langsung ditransfer ke rekening atlet, jadi tidak dari tangan ke tangan," katanya.
Namun, papar Emrizal, tahun 2017 harus segera dilakukan evaluasi lagi. Karena PON 2020 di Papua akan berat. Dimana prediksi empat besar tetap akan ditempati Pulau Jawa. Kemudian kelima Kalimantan Timur, peringkat 6 besar tentu tuan rumah Papua. "Nah, Riau rangking ke 7 mampu gak mempertahankannya.Jadi tak ada kata lain harus terus berlatih untuk prestasi PON mendatang," tegasnya. (der)