Kurang dari 24 Jam Polisi Berhasil Menangkap OTK Penembak Warga Dumai
Derry | Hukum
Jumat, 25/03/2022 - 16:29:30 WIB
|
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto(foto isti) |
TERKAIT:
PEKANBARU,Riaueksis.com
pihak kepolisian. Kurang dari 24 jam, pelaku penembak salah seorang pekerja di gudang Budi Indah Kota Dumai berhasil ditangkap. Saat ini pihak kepolisian tengah melakukan pemeriksaan secara intensif.KABID Humas Polda Riau, Kombes Pol Sunarto mengungkapkan pihak kepolisian telah berhasil mengungkap dan meringkus pengendara mobil putih yang menembak mati salah seorang warga Dumai di Kelurahan Bagan Besar Kecamatan Bukit Kapur." Pelaku sudah ditangkap, berinisial HAR (36) warga Bukit Timah Kecamatan Dumai Selatan," ungkap Sunarto kepada media, Jumat (25/03/22).Dikatakan Sunarto, untuk informasi lebih lanjut pihak Polres Dumai akan melakukan ekspos dalam waktu dekat ini.“ Nanti informasi lengkap akan di sampaikan oleh Polres Dumai,” tutup Sunarto.Sebelumnya diberitakan, Penembakan itu menyita perhatian masyarakat. Menurut informasi, korban saat itu dalam perjalanan pulang ke rumah dari tempat kerjanya di bagian gudang PT Wilmar. Dalam perjalanan, tiba-tiba kendaraannya dicegat salah seorang pria yang menggunakan mobil berwarna putih.Entah apa pemicunya, mereka berdua terlibat cekcok adu mulut. Tiba-tiba pengendara mobil lari menuju mobilnya yang parkir tidak berapa jauh dari lokasi keributan. Pelaku yang belum diketahui identitasnya itu ternyata mengambil senjata api.Dengan senjata di tangan, pelaku melepaskan sebanyak 5 kali tembakan ke arah korban. Namun keseluruhan tembakan itu tidak berhasil mengenai sasaran.Korban berupaya menyelamatkan diri dan lari dari lokasi tersebut.Korban kabur ke arah Jalan Cempaka. Selanjutnya Romadhon menghubungi pihak keluarganya. Tak lama, kakak dan adik korban datang menjemputnya.Pihak keluarga kemudian meminta korban untuk beristirahat dalam rumah.Sementara abang dan adik korban kemudian pergi ke lokasi awal tempat keributan. Namun sampai di lokasi tidak ditemukan siapapun. Ketika kembali ke rumah, mereka melihat Romadon sedang duduk di teras. Namun tiba tiba terdengar suara tembakan.Korban sempat mendapat perawatan dari tim medis, namun nyawa pekerja PT Wilmar itu tidak terselamatkan."Namun nyawanya tidak tertolong. Petugas masih melakukan serangkaian penyelidikan terkait kasus tersebut," ujar Sunarto.Humas PT Wilmar Group, Marwan kepada kupasberita.com melalui sambungan telpon seluler menyebutkan korban tewas akibat ditembak OTK itu tidak tercatat sebagai karyawan perusahaan PT Wilmar Group. Menurut informasi yang diterimanya, korban merupakan anggota serikat pekerja yang bekerja di areal gudang Budi Indah." Bukan (korban) karyawan Wilmar. Tapi anggota serikat pekerja yang bekerja di areal gudang Budi Indah. Kebetulan di gudang itu banyak pupuk kita," ungkap Marwan, Rabu (23/03/22).**