Senin, 31/08/20
 
Gapura Berciri Khas Etnis Tionghoa di Jalan Karet Pekanbaru akan Dibongkar

|
, - WIB
Gapura di Jalan Karet Pekanbaru
TERKAIT:
   
 
Pekanbaru (RiauEksis.Com) - Dinilai tidak sesuai dengan budaya Melayu di Riau, pembangunan gapura yang terletak di Jalan Karet, Kelurahan Sago, Kecamatan Senapelan yang sebelumnya diprotes Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau dan seluruh ormas Melayu di Kota Bertuah, akan segera dibongkar.

Informasi yang berhasil diperoleh wartawan, pembongkaran gapura Kampung Tionghoa Melayu Ini, diperkuat dengan dicabutnya izin pelaksanaannya oleh Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru.


"Memang benar pembongkaran gapura tersebut akan segera kami lakukan, bukan karena desakan ormas saja, tapi kami memahami dan menaati keputusan dari Pemerintah Kota Pekanbaru," ungkap Toni, salah satu perwakilan panitia pembangunan gapura, Minggu (25/10/2015).

Menurut Toni, dengan dikeluarkannya surat pencabutan izin pelaksanaan tersebut, pihaknya sudah menerima kepastian hukum. "Sebelumnya kan belum ada surat resminya, makanya kami terus menunggu kepastian hukumnya, saat ini kami sudah menerima dan sangat menghormati keputusan tersebut," tambahnya.

Instruksi pembongkaran gapura tersebut tertuang dalam surat pencabutan izin pelaksaan dari Dinas Tata Ruang dan Bangunan yang ditandatangani pada tanggal 21 Oktober 2015. Salah satu bunyi surat tersebut menyatakan bahwa bangunan gapura telah melanggar Peraturan Daerah Kota Pekanbaru (Perda) Nomor 7 Tahun 2012 tentang Retribusi Izin Mendirikan Bangunan.

Adanya surat resmi pencabutan izin tersebut pihak panitia berharap, dengan dibongkarnya gapura itu hendaknya semua elemen masyarakat bisa memahami dan bisa menerimanya, sehingga tidak ada lagi timbul perselisihan.

Sebelum dikeluarkanya surat pencabutan izin pembangunan, keberadaan gapura ini sempat diprotes oleh sejumlah ormas. Bahkan dengan keras Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau mengancam, jika dalam tempo waktu dua pekan etnis Tionghoa tidak membongkar gapura tersebut, maka pihak pihaknya beserta ormas melayu yang lain akan melakukan pembongkaran paksa.

Penegasan itu disampaikan langsung oleh pengurus LAM Riau, Tengku Amin saat mendatangi langsung lokasi gapura. Menurutnya sebelum gapura itu dibangun, LAM Riau beserta perwakilan etnis Tionghoa Pekanbaru sudah sama-sama sepakat agar gapura tersebut didirikan dengan tetap memunculkan ornamen melayu.

Tidak hanya LAM Riau, tapi ada juga ormas seperti FPI Pekanbaru, Laskar Melayu Riau, Askar Melayu Riau, yang memprotes keberadaan gapura tersebut. Bahkan LAM Riau mengaku sudah mengajukan desain bangunan gapura tersebut yang sudah diketahui oleh Walikota Pekanbaru, Firdaus MT.

Saat dikonfirmasi terkait adanya surat pencabutan, selaku ketua LAM Riau, Al Azhar memberikan apresiasi atas terbitnya surat keputusan pencabutan izin oleh Pemerintah Kota Pekanbaru.

"LAM Riau menghargai atas keluarnya surat pencabutan izin pembangunan gapura tersebut. Kita sangat apresiasi, karena memang keberadaannya sudah melanggar peraturan Kami juga berharap agar semua pihak dapat menaati keputusan itu dan panitia segera melaksankan pembongkaran," ungkapnya kepada wartawan , Minggu (25/10/15).

Al Azhar juga berharap, agar semua masyarakat baik ormas dan warga keturunan tionghoa, dapat menjaga kerukunan yang selama ini sudah dibina dengan baik.

"Dengan keputusan dan pembongkaran oleh Pemko Pekanbaru, semoga kontroversi mengenai pembangunan gapura tersebut segera dapat diakhiri. Kita berharap agar di masa-masa mendatang pihak berwenang bersungguh-sungguh dalam mengawal keinginan bersama rakyat Riau untuk menjadikan provinsi ini sebagai pusat kebudayaan Melayu," pungkasnya. (rec/grc)





Berita Lainnya :
 
  • Kolaborasi Jaga Bumi, PHR Tanam Ribuan Pohon untuk Lestarikan Lingkungan dan Mitigasi Perubahan Iklim
  • Tunadaksa Fatia Nur Azzahra: Dibully saat Kecil Kini Jadi Calon Polwan
  • Maksimalkan Pelayanan, Bupati Kasmarni Resmikan Operasional Nicu/Picu dan TDD RSUD Mandau
  • PHR-Seaqis Tingkatkan Kompetensi Guru, STEM Ciptakan Pelajar Berkarakter Pancasila
  • Pleno Perdana PWI Pusat Tetapkan HPN 2025 di Provinsi Riau
  • PHR Laksanakan Latihan Gabungan Atasi Kondisi Darurat di Pelabuhan Dumai
  • Kapolsek Bukit Batu Bersama Kapolres Bengkalis Sosialisasikan Cooling System
  • Indosat Sukses hadirkan Pengalaman Digital Selama PON XXI Aceh-Sumut
  • Satgas TIK OMP LK-2024, Cek Perangkat Radio dan Jaringan Secara Rutin
  •  
     
     
    Selasa, 26 Oktober 2021 - 18:43:32 WIB
    Tampil Percaya Diri, Timnas Indonesia U-23 Berhasil Tumbangkan Australia di Kualifikasi Piala Asia 2021
    Senin, 13 Maret 2017 - 15:36:31 WIB
    Tepung Sagu Dapat Sembuhkan Sakit Maag...Ini Resep dan Cara Membuatnya
    Senin, 29 Agustus 2016 - 19:36:49 WIB
    Rupanya Seperti Ini Cara Tes Keperawanan Calon Polwan, Duh Ngerinya..
    Selasa , 12 Januari 2022 - 09:08:34 WIB
    "Komunis sudah Masuk Hampir Seluruh Sendi Bernegara"
    Rabu, 03 Oktober 2018 - 09:07:42 WIB
    Sandiaga Uno Berpendapat Ratna Sarumpaet Dalam Keadaan Diancam
    Jumat, 22 Oktober 2021 - 16:29:53 WIB
    Tampil Menyakinkan Skuad Garuda Indonesia Unggul 2-0 Atas Nepal
    Rabu, 25 Januari 2017 - 00:37:58 WIB
    Inilah Nama 11 Raja Yang Pernah Bertahta di Kerajaan Gunung Sahilan, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau
    Selasa, 06 Desember 2016 - 19:15:37 WIB
    Indonesia Istimewa
    Kapal Kargo Star 50 Buatan Indonesia Ini Menjadi Primadona Bagi Pasar Internasional
    Selasa, 17 Juli 2018 - 20:42:25 WIB
    Arsene Wenger: Saya Menyesal Telah Mengorbankan Segala Yang Saya Lakukan
    Selasa, 24 Juli 2018 - 15:26:53 WIB
    Lionel Messi Gabung Inter Milan Susul Christiano Ronaldo Ke Seri A?
    Sabtu, 23 Oktober 2021 - 18:46:45 WIB
    Shin Tae Yong Mampu Membawa Kemenangan Bagi Indonesia Saat Melawan Australia Kualifikasi Piala Asia U-23
    Jumat, 12 Oktober 2018 - 20:27:48 WIB
    Pengemudi Taksi Online Ini Buat Dinding Anti Begal
    Minggu, 22 Maret 2020 - 22:09:21 WIB
    WHO Tegaskan Chloroquine Obat COVID-19 Adalah Hoax
    Rabu, 18 Agustus 2021 - 11:08:40 WIB
    The Minions Bakal Dipecah, Berikut Kandidat Terkuat Untuk Kevin Sanjaya
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved