Pasir Pangaraian (RiauEksis.Com) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul), melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Rohul, mengusulkan 2.800 hektar kawasan Gunung Bonsu di dua kecamatan, yan"> Pasir Pangaraian (RiauEksis.Com) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul), melalui Badan Perencanaan Pembangunan D" />


Senin, 31/08/20
 
Advertorial Pemkab Rohul
Bappeda Rohul Usulkan 2.800 Hektar Kawasan Gunung Bonsu Diubah dari Status HPK Meenjadi HPL

mu | Advertorial
Selasa, 29/03/2016 - 16:38:09 WIB
Nifzar
TERKAIT:
   
 
Pasir Pangaraian (RiauEksis.Com) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rokan Hulu (Rohul), melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Rohul, mengusulkan 2.800 hektar kawasan Gunung Bonsu di dua kecamatan, yang awalnya kawasan Hutan Penggunaan Konversi (HPK) menjadi kawasan Hutan Penggunaan Lain (HPL).

 Hal ini ditegaskan Kepala Bappeda Rohul, Nifzar Sp kepada wartawan akhir pekan kemarin di Pasir Pagaraian. "Kawasan HPK di Gunung Bonsu di  Kecamatan Rambah Samo dan Kecamatan Bangun Purba, sudah diusulkan menjadi kawasan HPL untuk rencana project destinasi wisata di Kabupaten Rohul," jelas Nifzar.

Nifzar mengulaskan, pengusulan perubahan status dari HPK menjadi HPL tertuang dalam Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Komisi A DPRD Provinsi Riau, Kementerian Lingkungan Hidup (LH) dan pihak Kementerian Kehutanan (Kemenhut), belum lama ini.

"Di rapat itu, dilakukan perumusan perencanaan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) di Kabupaten Rohul, termasuk pengusulan pembebasan kawasan HPK sebagai fasilitas umum dan fasilitas pemerintah," urai dia.

Ada sekitar 10 ribu hektar kawasan HPK di Provinsi Riau, tambah Nifzar, diusulkan menjadi HPL. Sementara Bappeda Rohul sudah berkoodinasi dengan Komisi A DPRD Provinsi Riau menangani masalah RTRW, untuk perubahan status kawasan HPK tersebut.

Nifzar juga mengaku, sesuai Surat Keputusan (SK) Peraturan Menteri Kehutanan (Permenhut) Nomor 878 Tahun 2013, Kawasan Hutan di Provinsi Riau sekira 1,6 juta hektar. Sedangkan dari kajian dilakukan tim terpadu ketersediaan lahan sekira 2,7 juta hektar.

Dijelasnya, kawasan Gunung Bonsu terdapat sejumlah obyek wisata menarik, seperti Air Terjun Aek Martua di Kecamatan Bangun Purba. Di Kecamatan Rambah ada obyek wisata Air Panas Hapanasan, Air Panas Pawan, Goa Sikafir, Danau Sipogas, Bendungan Menaming, dan obyek wisata lainnya.
Kementerian Pariwisata dan Ekenomi Kreatif,  menurut Nifzar, sudah mendukung rencana pengembangan pariwisata di Kabupaten Rohul. Pemerintah pusat juga siap bantu dana hingga ratusan miliar.

Dengan demikian, tambah Nifzar, untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat, Pemkab Rohul harus menyusun Design Enginering Design Detail (DED), master plan, dan syarat lain. Sehingga masyarakat di Rohul ikut mendukung langkah Pemkab dalam memajukan potensi obyek wisata, termasuk peningkatan kawasan wisata lain.

Di tempat terpisah, Bupati Rohul, Drs H Achmad MSi, Senin (28/3/2016) menyatakan, dirinya mendukung penuh atas pengusulan 2.800 hektar di kawasan Gunung Bonsu berada di dua kecamatan itu.

"Banyak objek wisata alam yang belum tergarap secara maksimal. Berharap, adanya kawasan HPK di Gunung Bonsu di Kecamatan Rambah Samo dan Kecamatan Bangun Purba, sudah diusulkan jadi kawasan HPL, dengan rencana project destinasi wisata di Rohul maka pariwista di Rohul kian berkembang," harap Bupati Achmad.

Bupati juga menyatakan, objek wisata di Rohul tidak kalah dengan yang ada di Sumatera Barat, bahkan di Provinsi Riau objek wisata di Rohul termasuk yang terbanyak, termasuk wisata alam.

"Di Rohul kita memiliki wisata air panas, wisata air terjun, termasuk wisata religius yang ada di beberapa tempat. Kemudian, kita memiliki sejumlah surau-surau suluk yang bisa dimanfaatkan menimba ilmu agama yang lebih religius, serta Masjid Agung Rohul, yang ditetapkan dari penilaian Kementerian Agama RI, menjadi Masjid Agung terbaik I secara nasional, kini jadi pusat kegiatan berbagai aktivitas agama sesuai program yang ditetapkan Pemkab Rohul," kata Bupati lagi. (adv/hms/rec)





Berita Lainnya :
 
  • Pemprov Riau Gelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28
  • 5.274 JCH Riau Mulai Diberangkatkan 12 Mei 2024
  • Kapolda Riau adakan Halal Bihalal bersama PD IV KBPP POLRI dan IKAL Propinsi Riau
  • Lantik Pengurus PWI Kuansing, Raja Isyam : Jaga Nama Baik Organisasi dan Selalu Kritik
  • Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024, Indonesia Cetak Sejarah
  • Halal Bihalal Polresta Pekanbaru, 2 Personil Terima Tiket Umroh dari Kapolda Riau
  • Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
  • Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
  • Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved