Senin, 31/08/20
 
BBKSDA Provinsi Riau Pasang Perangkap Untuk Bisa Mengevakuasi Dua Ekor Beruang Madu

M Amin | Riau
Minggu, 11/02/2018 - 14:23:34 WIB
Petugas memasang perangkap beruang madu.
TERKAIT:
   
 
Siak (RiauEksis.Com) - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau telah memasang perangkap untuk dua ekor beruang madu yang berkeliaran sejak Kamis (8/2) di Hutan Kota Arwinas Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak.

Kepala Bidang Wilayah II BBKSDA Provinsi Riau, Heru Sutmantoro mengatakan, tim BBKSDA sudah memasang perangkap serta memancing beruang madu untuk bisa dievakuasi kembali ke habitatnya.

"Kami (BBKSDA) sudah memasang perangkap beserta makanan untuk memancing beruang madu tersebut. Dengan harapan bisa segera tertangkap dan dievakuasi untuk dilepasliarkan kembali ke Taman Nasional Zamrud, Riau," kata Heru Sutmantoro saat dihubungi antara dari Siak, Sabtu.

Dia katakan, timnya sudah berada di lokasi (Hutan Kota Arwinas) sejak Jumat (9/2) setelah menerima laporan berupa vidio adanya aktivitas beruang madu di dalam hutan yang berada di jantung kota Siak ini.

Tim BBKSDA mengalami kesulitan untuk mengevakuasi beruang madu tersebut kata Heru, karena tidak mengetahui secara pasti titik dan posisi beruang madu berada. Sebab Hutan kota Arwinas yang cukup luas. Namun pihaknya memasang perangkap-perangkap di dekat pohon bekas cakaran hewan liar itu.

"Semoga bisa segera dievakuasi, sebab keberadaannya yang meresahkan warga setempat," ucapnya lagi.

Dia sampaikan, untuk mengevakuasi dan mengembalikan lagi beruang tersebut akan membutuhkan waktu (proses) sebab petugas harus berhati-hati dan tidak boleh menyebabkan hewan buas itu berada dibawah tekanan atau stres.
    
Beruang bisa keluar dari habitatnya disebabkan oleh beberapa faktor, kata Heru. Pertama karena habitatnya sudah rusak (adanya aktivitas penebangan pohon untuk pemukiman dan perkebunan, dan sebagainya). Kedua, faktor pakan (makanan) yang sudah berkurang di dalam hutan.

 "Harapan kita beruang itu bisa kembali lagi ke habitatnya tanpa harus ditangkap. Kalau ditangkap efeknya bisa menyebabkan stres dan sebagainya. Tim masih terus berupaya untuk hewan itu kembali," sebutnya.

Untuk beruang madu yang "nyasar" ke Hutan Kota Arwinas Siak sudah masuk kategori dewasa. Namun pihak BBKSDA belum bisa memastikan keduanya jantan atau betina.

Dua ekor beruang madu terpantau berkeliaran di dalam hutan kota Arwanis, kota Siak Sri Indrapura, Kabupaten Siak, Riau sejak Kamis sore(8/2).

"Diperkirakan ada dua ekor beruang madu yang berkeliaran di Hutan Kota Arwanis yang sosoknya terlihat oleh warga setempat sejak Kamis sore," kata Camat Siak Adytia.

Hutan Kota Arwanis sendiri berada di tengah-tengah kota Siak Sri Indrapura yang padat pemukiman warga. Hutan ini sangat dekat dengan perumahan penduduk yang tinggal di jalan Tengku Buang Asmara/Sapta Taruna, jalan Raja Kecik, dan Sutomo. (min/rec)










Berita Lainnya :
 
  • Lantik Pengurus PWI Kuansing, Raja Isyam : Jaga Nama Baik Organisasi dan Selalu Kritik
  • Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024, Indonesia Cetak Sejarah
  • Halal Bihalal Polresta Pekanbaru, 2 Personil Terima Tiket Umroh dari Kapolda Riau
  • Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
  • Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
  • Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
  • Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
  • Camat Mandau Dorong Pembentukan DPW IKA Plus Bengkalis, Freddy Antoni Terpilih Sebagai Ketua
  • Rumah Sakit Alihkan Pasien Belum Aktif UHC ke Umum, Diskes Pekanbaru Ancam Putus Kerjasama
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved