Rokan Huu, Riaueksis.com - SMAN 1 Rambah Dikunjungi Bupati H. Sukiman saat pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ajaran 2018/ 2019 Kamis sore (4-4/2019).
Kunjungan Bupati Sukiman ini didampingi oleh, Kepala Disdikpora Rokan Hulu Drs. H. Ibnu Ulya M.Si, dan Kepala SMAN 1 Rambah Ali Pullaila M.Pd.
Bupati H. Sukiman menyampaikan Tujuannya dalam rangka melihat langsung proses UNBK ini sekaligus memberi semangat dan motivai ini kepada peserta UNBK di SMAN 1 Rambah.
"Dilihat dari pemantauan bukan hanya terlihat bersemangat, namun mereka tampak lebih memahami soal ujian, termasuk faham dan mahir dalam mengoperasikan komputer.Ungkap sukiman
Kemudian Perbedaan masa dulu dengan pendidikan sekarang dibadingkan yang dulu lebih maju dari anak-anak masa lalu. Kualitas pengentahuannya mudah-mudahan semakin hari semakin bagus. Sambung Sukiman
Harapan Bupati H. Sukima, para guru, disamping memberikan ilmu pengetahuan kepada anak didik, sebagai SDM dan generasi muda para siswa dan siswi juga harus dididik akal dan budi pekertinya. Sehingga, siswa bukan hanya punya kemampuan akademik, namun juga punya kemampuan rohani, dan kepribadian, sehingga mereka tahu apa yang harus dilakukan.
"Meskipun anak itu pinter, seharus dia tahu bagaimana menghormati para guru, menghormati orang tua, disebabkan tanpa ada guru takan ada muncul anak- anak pintar tanpa pengorbanan seorang guru. Amanatnya.
Dalam kesempatan itu, Kepala Disdikpora Rokan hulu, Drs. H. Ibnu Ulya M.Si , juga menerangkan bahwasannya kewenangan SMA memang di Disdik Provinsi Riau, namun karena geografis berada di daerah, maka Disdikpora Rohul, juga ada kewajiban memantau dan melihat, sebab peserta didik merupakan anak Negeri Seribu Suluk.
"Harapan Kita, SMA juga berprestasi memiliki suatu potensi yang bisa dibanggakan, termasuk hasil belajar yang seperti ini. Walaupun memang yang menentukan lulus di setiap sekolah itu adalah sekolah itu sendiri, tapi yang sebenarnya yang menjadi titik perhatian kita itu kan hasil belajar belajar, kita mengharapkan hasil belajarnya bagus, maksimal,” jelasnya.
Mengenai pemadam listrik yang sempat padam di tiga hari pelaksanaan UBNK, Ibnu Ulya mengaku untuk mengantisipasi agar listrik tidak padam saat pelaksanaan UNBK pihak Disdikpora Rohul, sedikitnya sudah tiga kali mengirimkan surat ke pihak PLN, Pihak PLN pun menagapi sistem mati lampu bukan berasal dari mereka melainkan dari berbagai kondisi dalam kelistrikan. Ungkap Ibnu.
Kepala SMAN 1 Rambah, Ali Pullaila, mengakui tinjauan Bupati Rohul, Sukiman memberikan dampak positif bagi kami para guru yaitu memberikan semangat bagi kami dan guru-guru untuk memacu kinerja lagi dalam mencapai kinerja dalam berusaha maju dan nilai prestasi anak didik sekarang maupun yang akan datang lebih baik dan lebih baik lagi.
"Dari jumlam 272 pelajar yang terdiri 152 siswi dan 120 siswa, tiga hari dapam proses UNBK ini semuanya hadir, tidak ada siswa dan siswi di SMAN 1 Rambah yang tidak mengikuti ujian.*(Desi Hs)