Senin, 31/08/20
 
Karni Ilyas Dan ILC Cuti, Ini Aspirasi Masyarakat Kata Said Didu

Putra | Nasional
Rabu, 03/07/2019 - 14:52:49 WIB
foto dari internet
TERKAIT:
   
 
RiauEksis.com - Mantan Sekjen BUMN Said Didu menyampaikan aspirasi masyarakat soal cutinya Karni Ilyas dan program Indonesia Lawyers Club (ILC).

Menurut Said Didu, ada masyarakat yang berpendapat Karni Ilyas pasti menghadapi tekanan begitu berat menjelang Pilpres 2019 hingga sosok sekuat dirinya meminta cuti dari ILC.

Hal tersebut disampaikan Said Didu dalam tayangan ILC dengan tema "Setelah Vonis MK: Seperti Apa Wajah Demokrasi Kita?", Selasa (2/7/2019).

Dalam video unggahan kanal YouTube Indonesia Lawyers Club, Selasa (2/7/2019), Karni Ilyas terlebih dahulu menyampaikan permintaan maaf lantaran ia dan ILC sudah cuti selama dua bulan.

Mantan Sekjen BUMN Said Didu menyampaikan aspirasi masyarakat soal cutinya Karni Ilyas dan program Indonesia Lawyers Club (ILC), Selasa (3/7/2019) (YouTube Indonesia Lawyers Club)

Karni Ilyas mengibaratkan dirinya sebagai peselancar yang tahu kapan badai akan datang sehingga dirinya menarik papan selancar dan kembali ke daratan.

"Saya mengatakan di Twitter, bahwa saya itu peselancar, peselancar itu tidak takut sama gelombang ataupun ombak," kata Karni Ilyas.

"Tapi peselancar tahu kapan menarik papannya pulang, yaitu ketika di langit tanda-tanda badai akan datang."

Karni Ilyas sebagai peselancar mengaku hanya punya papan selancar satu saja, sehingga tidak memungkinkan untuk menerjang badai.

"Modal saya cuma papan satu lembar. Sendainya yang saya bawa itu kapal, mungkin saya tidak akan takut oleh badai."
"Tapi papan selembar, apalah artinya untuk melawan badai," kata Karni Ilyas.

Meski demikian, Karni Ilyas sebenarnya juga kecewa lantaran sebagai seorang peselancar dirinya dihalangi untuk kembali ke lautan.

"Tapi kalau boleh jujur, yang paling kecewa ILC itu tidak ada itu justru saya sendiri, karena sebagai seorang surfer, itu dia akan kecewa ketika dia permainannya dihalangi oleh badai," tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, Said Didu menyampaikan pendapat masyarakat di kampung halamannya di Indonesia Timur yang juga menggemari ILC.

"Menyampaikan juga aspirasi pecinta ILC di kampung saya yang jauh di Indonesia Timur yang begadang kadang-kadang sampai jam 3 subuh," kata Said Didu.

Ternyata warga di sana merasa kecewa dengan cutinya Karni Ilyas dan ILC selama dua bulan itu.

"Dia menyatakan acara yang lain boleh hilang, tapi ILC jangan hilang," imbuhnya.

Mereka ternyata paham betapa kuatnya tekanan yang dihadapi Karni Ilyas sehingga memutuskan untuk cuti menjelang Pilpres 2019.

"Cuma menyampaikan juga kekecewaan, betapa kerasnya tekanan ini, sekuat Karni Ilyas pun meminta cuti."

"Jadi kira-kira tekanan ini pasti keras sekali karena setingkat Karni Ilyas pun minta cuti," ujar Said Didu.****(ptr)





Berita Lainnya :
 
  • Bupati Kasmarni Khatam Bersama Para Santri Penghafal Qur'an
  • Polda Riau Gelar Rapat Lintas Sektoral Operasi Ketupat Lancang Kuning 2024
  • Indosat Ooredoo Hutchison Ajak Masyarakat Bersama Rayakan Indah Ramadan Lewat Gerakan Sosial dan Pemberdayaan Ekonomi Lokal
  • Ditresnarkoba Polda Riau Gerebek Rumah di Pangeran Hidayat Pekanbaru, Puluhan Butir Pil Extasi di Amankan
  • Konservasi Gajah PHR Mendunia, Raih Green World Environment Awards 2024 di Brasil
  • Bupati Bengkalis Serahkan LKPD Unaudited Tahun 2023 ke BPK RI Riau
  • PT SPR Serahkan Laporan Tahunan Tatakelola Informasi Publik ke KI Riau
  • Ditresnarkoba Polda Riau Gagalkan Penyelundupan Narkoba Senilai Rp32 Miliar
  • SMSI Riau Gelar Buka Puasa Bersama, Luna: Mari Terus Kita Rajut Kekompakkan
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved