Senin, 31/08/20
 
Advertorial
Pembangunan Komplek Perkantoran Pemerintah Pekanbaru Capai 40%

Ditma | Advertorial
Sabtu, 23/01/2016 - 09:12:45 WIB

TERKAIT:
   
 
RiauEksis.com, Pekanbaru - Kepala Dinas Cipta Karya (CK) Kota Pekanbaru Zulkifli Harun menerangkan, progres pembangunan proyek perkantoran Pemerintah Kota Pekanbaru di Jalan Badak, Kecamatan Tenayan Raya, hingga saat ini mencapai 40 persen. Dilokasi itu rencananya akan dibangun lima gedung Satuan Kerja dan satu gedung sekretariat.

"Proyek multiyears itu dibangun dari tahun 2014 sampai 2016 ini, anggaran yang digunakan untuk itu mencapai sekitar Rp 1,4 triliun. Ditargetkan rampung pada akhir tahun ini. Mengenai peruntukannya tergantung dari Walikota Pekanbaru nantinya," kata Kepala Dinas, belum lama ini.

Kantor Pemerintah Kota Pekanbaru yang baru itu menempati lahan seluas 111 hektar lebih, akan dijadikan pusat pemerintahan karena berada di satu wilayah lengkap yang mana selama ini masih terpisah. Ditempat itu juga akan menyertakan seluruh kantor satuan kerja agar nantinya segala urusan pemerintahan mudah dilakukan oleh masyarakat.

Saat permasalahan dikonfirmasikan ke Walikota Pekanbaru, Firdaus,ST.MT belum bisa memastikan untuk Satuan Kerja apa saja yang akan menempati gedung yang sedang dibangun itu. Namun Ia menyebut di komplek perkantoran Tenayan Raya tersebut direncanakan bukan ditempati oleh Satker yang berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat.

"Yang jelas bukan untuk pelayanan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, kasian masyarakat jauh kalau ingin mengurus perizinan atau pun yang lain," kata Firdaus.

Pancang pertama dimulainya proyek kantor baru pusat pemerintahan Kota Pekanbaru di Kecamatan Tenayan Raya, resmi diletakkan Walikota H. Firdaus MT, pada Kamis (20/8/2015) lalu. Pusat pemerintahan baru ini diharapkan sebagai langkah awal bagi pengembangan kota bertuah menuju kota metropolitan yang madani.

Kantor Pemerintah Kota Pekanbaru yang baru ini menempati lahan seluas 111 hektar lebih. Di sini dijadikan pusat pemerintahan, karena berada di satu wilayah yang lengkap. Selama ini terpisah, kantor Walikota yang baru ini akan menyertakan seluruh kantor satuan kerja. Dengan demikian, segala urusan pemerintahan dengan mudah dilakukan oleh masyarakat, dalam satu kawasan.

Walikota Pekanbaru dalam sambutan saat ground breaking Pusat Perkantoran Pemko Pekanbaru mengatakan, untuk menuju sebagai kota metropolitan yang madani, berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemko Pekanbaru. Dengan kantor yang baru ini nanti, tentu program kerja pemerintah semakin lebih baik.

"Ini adalah pembangunan yang besar dan dengan perencanaan yang matang. Karena itu diharapkan keberadaan perkantoran ini akan terbangun kota yang baru di bawah 20 tahun kedepan," kata Firdaus.

Dalam komplek ini nanti, menurut Walikota, akan dibangun terinterkoneksi dengan Kawasan Industri Tenayan, PLTU dan taman wisata Danau Bandar Kayangan. Hal ini sesuai rencana akan dihubungkan oleh jalan lingkar luar dan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai. Selain itu juga akan dibangun kantor baru Kapolda Riau dan Korem 031/WB.

Pekanbaru diharapkan sebagai kota mandiri yang tangguh dan berkualitas kedepannya dengan jumlah penduduk 1,1 juta jiwa, harus disiasati pengembangannya agar tertata baik beberapa tahun kedepan. Dengan luas wilayah sekitar 632,26 KM2, saat ini baru 30 persen wilayah Pekanbaru sebagai kawasan penduduk. Dengan sisa yang begitu luas, diyakini Pekanbaru kedepan jauh lebih hebat dan padat.

"Kalau dibanding dengan provinsi sebanding dengan DKI Jakarta, atau luas Singapura. Pekanbaru terletak di tengah provinsi Riau dan Pulau Sumatera yang disiapkan sebagai kota perdagangan, jasa dan kota investasi. Kota yang potensi untuk dikembangkan lebih luas dari kota yang sudah berkembang," sebutnya.

Karena itu, Firdaus berharap pembangunan kantor baru di Tenayan Raya tetap dilanjutkan, meski kelak dia bukan lagi Walikota Pekanbaru. Pasalnya, pemindahan itu sudah dikaji dengan sangat matang.

Tokoh masyarakat Kota Pekanbaru H. Dun Usul mengaku, langkah Walikota Firdaus merupakan ide cemerlang dalam pemerataan pembangunan.



"Saya salut kepada ide cemerlang Walikota Pekanbaru, untuk membangun Kecamatan Tenayan Raya menjadi salah satu pusat pemerintahan dan industri. Langkah ini adalah bentuk keseriusan visi Kota Pekanbaru kedepannya," ungkap Dun Usul.

Ia menyebutkan, tidak dipungkiri Kota Pekanbaru sekarang ini perkembangannya begitu cepat. Pemerintah Kota Pekanbaru sendiri memilki langkah nyata untuk menyusun visi kedepannya.

Rencananya komplek perkantoran ini akan selesai dibangun pada 2016, dan baru berfungsi pada 2017. Pihak kontraktor PT Waskita Karya melalui Direktur Operasional Sanusi Hasim menjanjikan pembangunan kota baru ini dengan hasil yang terbaik.

Sanusi juga mengaku salut dengan apa yang telah direncanakan Walikota Pekanbaru. Ide ini cukup besar seperti layaknya pemindahan ibukota Malaysia dari Kuala Lumpur ke Putra Jaya.

Program pembangunan komplek perkantoran tersebut yang merupakan ide Walikota Pekanbaru, merupakan perencanaannya untuk masyarakat kota Pekanbaru khususnya untuk anak cucu 10-20 tahun mendatang sebagai kawasan kota baru perluasan dari daerah kota Pekanbaru saat ini. "Saya merencanakan pembangunan komplek perkantoran pemerintah kota Pekanbaru kewilayah kecamatan Tenayan Raya untuk menciptakan lokasi baru untuk perkembangan kota Pekanbaru di 10-20 tahun mendatang untuk anak cucu kita", terangnya.
 
"Ide pembangunan ini mengacu pada cara pembangunan kota-kota yang termaju di dunia, apalagi Pekanbaru luas geografisnya hampir sama dengan provinsi DKI Jakarta dan sama dengan satu Negara Singapura", tambahnya.
 
"Berdasarkan data di tahun 2014-2015 yang diterima pemerintah kota Pekanbaru, kota Pekanbaru merupakan kota ke 4 se Indonesia yang jumlah perputaran uang yang terbanyak setelah Jakarta, Surabaya, dan Kalimantan Timur. Kota Pekanbaru juga merupakan kota nomor 1 se Indonesia menjadi daerah tujuan investasi", jelasnya. (Adv)







Berita Lainnya :
 
  • Camat Mandau Dorong Pembentukan DPW IKA Plus Bengkalis, Freddy Antoni Terpilih Sebagai Ketua
  • Rumah Sakit Alihkan Pasien Belum Aktif UHC ke Umum, Diskes Pekanbaru Ancam Putus Kerjasama
  • Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu
  • Bupati Kasmarni Harap Kepala Sekolah Fokus dan Optimalkan Kinerja Demi Kemajuan Pendidikan
  • Taklimat Akhir Audit Kinerja Itwasda Polda Riau, Kapolda: Kalau Tidak Betul Segera Ganti
  • Kapolda Riau :" Banggalah Jadi Wartawan, Karena Wartawan itu Orang -Orang Cerdas"
  • Bupati Kasmarni Hadiri Pembukaan MTQ Tingkat Provinsi Riau di Dumai
  • Pj Gubri SF Hariyanto Minta BRS dari BPS Jadi Acuan Pengambilan Kebijakan Ekonomi
  • Tingkatkan Silaturahmi, Bupati Kasmarni Hadiri Halal bi Halal DPC Partai Demokrat
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved