Senin, 31/08/20
 
Advertorial
Visi Riau 2020; Menuju Masyarakat Berbudaya Melayu, Beriman dan Bertaqwa

Ditma | Advertorial
Minggu, 06/12/2015 - 19:07:41 WIB

TERKAIT:
   
 
Masyarakat yang berbudaya melayu, beriman dan bertaqwa merupakan salah satu dari gagasan yang sejalan dengan visi Riau 2020., yaitu  masyarakat yang memiliki kemampuan ekonomi yang tinggi baik secara lokal, nasional dan regional serta dilandasi dengan nilai-nilai hakiki kebudayaan melayu yang beradab, bermoral dan  tangguh menghadapi era globalisasi dan modernisasi yang pada akhirnya  menjadikan masyarakat Riau maju dan mandiri, sejahtera lahir dan bathin dan beradat istiadat melayu yang agamis.

Riau Mengalami Perkembangan Ekonomi diatas Rata-rata


Walau saat ini posisi perekonomian masih jauh dari cita-cita visi Riau 2020, namun Perekonomian Riau sudah menempatkan diri pada kategori tumbuh, bahkan spektakuler karena berada di atas rata-rata indikator ekonomi nasional Indonesia.

Posisi strategis Provinsi Riau ditinjau secara geografis, geoekonomi dan geopolitik menjadikan kawasan Riau sebagai kawasan yang dapat berperan penting dimasa yang akan datang, terutama terletak di jalur perdagangan dan ekonomi internasional.

Visi Riau 2020, Pusat Kebudayaan Melayu Visi Riau 2020 yang berusaha menjadikan daerah Riau sebagai pusat ekonomi dan kebudayaan Melayu Asia Tenggara, memiliki alasan kuat. Ini tidak saja karena faktor geografisnya yang berada di tengah-tengah pergaulan domestik dan internasional, tetapi juga pertumbuhan ekonomi dan potensi budayanya.

Image result for kehidupan ekonomi riau 2020

Balai Adat Melayu Budaya Melayu adalah budaya yang dibangun atas nilai-nilai ke-Melayuan yang bersumber dari nilai-nilai atau ajaran Islam. Karena itu, budaya Melayu identik dengan Islam. Bagi masyarakat Riau, nilai-nilai ke-Melayuan yang mereka pegang tersebut baik secara sadar atau pun tidak sadar, langsung maupun tidak langsung, sesungguhnya sudah mereka jalankan selama puluhan bahkan ratusan tahun silam, jauh sebelum dicanangkannya Visi Riau 2020.

Sejarah telah memberikan pengalaman yang bermakna bagi pencapaian visi 2020 tersebut. Tetapi yang pasti adalah bagaimana visi Riau 2020 itu tetap mementingkan kesejahteraan rakyat Riau, baik secara jasmani maupun rohani. Penggabungan sektor ekonomi dan kebudayaan Melayu dalam visi Riau 2020, merupakan perwujudan dari upaya memuliakan manusia.

Didalam visi Riau tersebut, terdapat beberapa indikator yang menjadi sasaran terwujudnya Provinsi Riau sebagai pusat perekonomian di kawasan Asia Tenggara.

Pemerintah Komit untuk Membangun Masyarakat Berbudaya, Beriman dan Bertaqwa

Dalam mewujudkan Visi Riau 2020 tersebut, Pemerintah Provinsi Riau telah menyatakan komitmen dan melakukan berbagai langkah strategis pembangunan. Hal tersebut semuanya terangkum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Riau tahun 2014-2019.



Dalam RPJMD itu terdapat sembilan penekanan yang salah satunya menyangkut keagamaan yaitu, "pembangunan masyarakat yang berbudaya, beriman dan bertaqwa".

"Semua penekanan itu mengarah kepada pembangunan dan kesejahteraan untuk masyarakat," ujar pelaksana tugas (plt) Gubernur Riau, Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA, beberapa waktu lalu.

Demi memantau kinerja dan program-program tersebut dan sejalan dengan APBD Riau 2015, Arsyadjuliandi mengaku akan memantau secara terjadwal Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau. Tujuannya, agar kegiatan yang dijalankan masing-masing SKPD tidak keluar dari jalur RPJMD yang sudah disahkan.

"Kita ingin seluruh kegiatan SKPD berhubungan dan berkaitan dengan RPJMD yang telah ditetapkan," tegasnya.

"Pencapaian yang ingin diwujudkan melalui pokok-pokok visi tersebut adanya keseimbangan antara kesejahteraan masyarakat dan pembangunan ekonomi melalui pelayanan dasar yang berkualitas, infrastruktur yang memadai dan pembangunan berkelanjutan dengan aparatur yang handal dan tetap berada dalam nilai agama, filosofi, moral dan budaya," pungkasnya.







Berita Lainnya :
 
  • Indosat Ooredoo Hutchison Catat Lonjakan Trafik Data Sebesar 17% Sepanjang Hari Raya Idulfitri
  • Menjelajah Dunia Migas di Dumai Expo 2024: Edukasi dan Kontribusi untuk Masa Depan
  • Hari Kartini, PHR Junjung Tinggi Kesetaraan dalam Berkontribusi Bagi Negeri
  • Rangkaian HUT ke-7 Tahun, SMSI Riau Gelar Workshop ''Publisher Rights'' Bersama Ketua Dewan Pers
  • Camat Mandau Dorong Pembentukan DPW IKA Plus Bengkalis, Freddy Antoni Terpilih Sebagai Ketua
  • Rumah Sakit Alihkan Pasien Belum Aktif UHC ke Umum, Diskes Pekanbaru Ancam Putus Kerjasama
  • Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu
  • Bupati Kasmarni Harap Kepala Sekolah Fokus dan Optimalkan Kinerja Demi Kemajuan Pendidikan
  • Taklimat Akhir Audit Kinerja Itwasda Polda Riau, Kapolda: Kalau Tidak Betul Segera Ganti
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved