Senin, 31/08/20
 
melambung Harga Gula di Pekanbaru , Tembus Rp 19.000 per Kilogram

Martalena | Riau
Senin, 06/04/2020 - 11:56:14 WIB
Foto ilustrasi
TERKAIT:
   
 
UntukPEKANBARU,Riaueksis --Harga sembilan bahan pokok (Sembako) di Pekanbaru mulai merangkak naik. Kenaikan tersebut tentu saja sangat memberatkan masyarakat di tengah merebaknya wabah Covid-19 yang saat ini tengah melanda. 

Seperti diungkapkan Rewesdi Munthe, salah seorang pedagang di Jalan Damai, kelurahan Palas, Rumbai ini mengakui adanya kenaikan sejumlah harga Sembako, terutama gula pasir. 

Bahkan, saat ini dirinya mengaku menjual gula pasir seharga Rp 19.000 ribu per kilogram nya. "Gula naiknya cepat, terasa kali kenaikanya," ucap Rewesdi saat  di Pekanbaru. 

Padahal, kata dia sekitar pertengahan bulan lalu (Maret, red) harga gula masih berkisar Rp 14.000 per kilogram. 

"Naiknya cepat sekali, dari Rp 14.000 naik ke Rp 17.000 dan sekarang sudah Rp 19.000," ucap wanita yang juga berprofesi sebagai ibu rumah tangga (IRT) ini. 

''saya beli dari grosir sudah Rp17.500. Saya jual Rp 19.000," sambung Rewesdi.

Selain gula, kenaikan juga terjadi pada minyak goreng curah. Sebelumnya, minyak goreng hanya Rp 12.000 saat ini sudah naik menjadi Rp 14.000 per kilogram. "Minyak juga naik, dari Rp 12 ribu menjadi Rp 14 ribu," ucapnya. 

Sementara harga beras masih terpantau stabil, kenaikan hanya pada harga beras merk Topi Koki. "Beras masih stabil, cuma Topi Koki ada kenaikan Rp 2 ribu," sebutnya. 

Hal sama juga terjadi di Pasar Maronan, di Jalan Siak II, Rumbai. Bahkan, di pasar ini harga gula pasir per kilogram nya mencapau Rp 20.000 per kilogram. Harga Sembako lainnya juga mengalami kenaikan meski tak signifikan.

''Semua harga naik, tapi tidak terlalu besar. Contohnya bawang merah, naik 2 ribu,'' tambahnya. 

Kenaikan harga gula pasir yang meroket juga diakui Mardiah (38). IRT yang tinggal di Jalan Kamboja, Tampan ini mengaku membeli gula pasir seharga Rp 19.000 per kilogram. "Di Pasar Pagi Arengka harga gula juga sudah Rp 19.000 per kilogram," ucapnya. 

Rata-rata, lanjut dia harga sejumlah kebutuhan pokok mulai naik, seperti harga bawang, telur, minyak curah juga naik. Hanya harga ayam ras yang mengalami penurunan. "Kalau ayam murah, biasanya Rp 26 ribu per kilo sekarang cuma Rp 14 ribu sampai Rp 16 ribu per kilogram," sebutnya. 

Sementara, Humas Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional Riau-Kepri, Riki mengaku harga Sembako masih aman dan ketersediaan stok pangan masih cukup untuk tiga bulan kedepan. 

''Sampai saat ini, seluruh ketersediaan bahan pangan di pasar cukup,'' kata Riki.

Untuk gula, Riki mengaku Bulog masih memiliki stok 300 ton gula pasir. Sementara untuk harga gula, pihaknya menetapkan harga Rp 10.500 per kilogram. 

Kalau beras, lanjutan Riki pihaknya mengacu ke harga eceran tertinggi (HET) kalau premium Rp 9.950 per kilogram, itu merupakan ketetapan harga dari Bulog. Dan pihaknya mengaku Bulog masih memiliki stok beras sebanyak Rp 12.800 ton. 

''Soal ketersediaan semua bahan pangan, Bulog memiliki nya hingga tiga bulan kedepan,'' terang Riki.

Saat ditanya terkait kenaikan harga gula pasir yang kian meroket di pasaran, Riki mengaku sudah mendapat kabar tentang itu. Namun, ia mengatakan pihaknya hanya berperan sebagai pendistribusian. 

Menurutnya, pihak berwenang yang melakukan operasi pasar adalah Satgas Pangan yang ada di Polda Riau.

''Memang akan ada operasi pasar melibatkan Bulog, tapi izinnya belum keluar. Karena pertimbangan jangan berkumpul,'' sebut Riki.

Terpisah, Wadir Reserse Kriminal Khusus (Wadirkrimsus) Polda Riau, AKBP Fibri Karpiananto kepada koranmx.com mengatakan, saat ini harga pangan terpantau masih stabil.

''Sejauh ini pantauan kami harga masih aman,'' kata mantan Kapolres Kuansing ini.

Ia juga mempertanyakan, nama toko dan pasar yang menaikkan harga bahan pangan tersebut.

''Apa nama toko dan pasarnya?" tanya Fibri.

Ditambahkan Kasubdit I Ditreskrimsus Polda Riau, AKBP Asep Iskandar. Untuk kegiatan operasi pasar pihaknya melakukan setiap hari. Untuk mengontrol harga di tengah-tengah masyarakat.

''Setiap hari kami lakukan operasi pasar untuk menjaga harga tetap stabil,'' terang  dia.***








Berita Lainnya :
 
  • Bupati Kasmarni Khatam Bersama Para Santri Penghafal Qur'an
  • Polda Riau Gelar Rapat Lintas Sektoral Operasi Ketupat Lancang Kuning 2024
  • Indosat Ooredoo Hutchison Ajak Masyarakat Bersama Rayakan Indah Ramadan Lewat Gerakan Sosial dan Pemberdayaan Ekonomi Lokal
  • Ditresnarkoba Polda Riau Gerebek Rumah di Pangeran Hidayat Pekanbaru, Puluhan Butir Pil Extasi di Amankan
  • Konservasi Gajah PHR Mendunia, Raih Green World Environment Awards 2024 di Brasil
  • Bupati Bengkalis Serahkan LKPD Unaudited Tahun 2023 ke BPK RI Riau
  • PT SPR Serahkan Laporan Tahunan Tatakelola Informasi Publik ke KI Riau
  • Ditresnarkoba Polda Riau Gagalkan Penyelundupan Narkoba Senilai Rp32 Miliar
  • SMSI Riau Gelar Buka Puasa Bersama, Luna: Mari Terus Kita Rajut Kekompakkan
  •  
     
     
     
     
    Copyright © 2014-2016
    PT. Surya Cahaya Indonesia,
    All Rights Reserved